Sunday 5 June 2016

Sejarah dan Proses Penyebaran Islam di Indonesia

Islam merupakan salah satu agama yang masuk dan berkembang di Indonesia. Hal ini tentu bukanlah sesuatu yang asing, karena di mass media sudah sering membahas atau mengulas bahwa Indonesia adalah
negara yang memiliki penganut agama Islam terbesar di dunia. Namun, dalam blog tentang hidup berbahagia dengan menerapkan amalan Islam dan tips sederhana ini akan memaparkan  tentang sejarah singkat masuknya agama Islam di Indonesia. 

Pada waktu masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di Indonesia, keadaan sosial politik masyarakat Indonesia masih berkembang agama Hindu-Budha, terutama di daerah Sumatera, Jawa, Bali dan sebagian Kalimantan. Sedangkan wilayah Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara masyarakatnya masih menganut kepercayaan asli.
     
     1.  Keadaan politik Indonesia 

Pemerintahan Indonesia pada masa berkembangnya Hindu-Budha, berbentuk kerajaan yang berdiri sendiri, misalnya Sriwijaya, Pajajaran, Majapahit, Negara Daha, Gowa dan sebagainya. Masing-masing kerajaan memiliki daerah kekuasaan yang tidak langsung diperintah oleh pusat, melainkan diperintah oleh raja taklukkan. Setiap tahun raja taklukkan datang ke pusat kerajaan dan membawa upeti sebagai tanda takluk. Sistem pemerintahan yang demokratis mempermudah masuknya budaya Islam ke Indonesia.
     
 2.  Keadaan sosial ekonomi masyarakat Indonesia
Keadaan ekonomi masyarakat Indonesia beranekaragam, baik suku bangsa, struktur ekonomi, dan sosial budayanya. Masyarakat pedalaman belum dapat melakukan kontak dengan bangsa asing, sehingga perkembangan masyarakatnya masih statis. Sedangkan pada masyarakat pesisir mengalami perkembangan yang dinamis karena letaknya yang strategis dan ramainya aktivitas pelayaran perdagangan. Hl ini berakibat penduduk daerah pesisir  berhubungan dengn budaya dan bangsa asing.

3.  Sumber berita
  a. Berita Arab
Para pedagang Arab telah datang ke Indonesia sejak zaman Sriwijaya ( abad ke-7 M ) yang menguasai jalur perdagangan wilayah Indonesia bagian barat. Berita Arab menyebutkan nama yang identik dengan Sriwijaya yaitu Zabag, Zabai  dan Sribusa.

b. Berita Marcopolo
Dalam perjalanan tugas dari Romawi menuju Cina dan sebaliknya, Marcopolo singgah di Sumatera bagian utara. Dalam persinggahan tersebut, dijumpai kerajaan Islam yaitu  Samudra dengan pusatnya Pasai.
      
    c. Berita Ma Huan
   Menurut berita Ma Huan dikatakan bahwa sejak tahun 1400 M telah ada saudagar Islam yang bertempat tinggal di pantai utara Jawa.

d. Bukti Fisik Dalam Negeri
Bukti fisik penyebaran Islam di Indonesia :
Ø Batu Nisan di Leran ( Gresik ) menggunakan huruf dan bahasa Arab yang memuat keterangan meninggalnya Fatimah binti Maimun ( 1028 ).
Ø  Makam Sultan Malikas Saleh dari Samudra Pasai yang berangka tahun 1297.
Ø  Makam Syeikh Maulana Malik Ibrahim di Gresik yang berangka tahun 1419. 

Kedatangan Islam di berbagai daerah di Indonesia tidak bersamaan waktunya. Sedangkan
pendapat para ahli masih berlainan, bak Islam sebagai agama maupun rus kebudayaan.

Adapun pendapat tersebut dibedakan menjadi dua, yaitu :

I.   Abad ke-7 Masehi

Pendapat ini didasarkan pada bukti berita Dinasti T’ang yang menyebutkan bahwa orang Tashih mengurungkan niatnya menyerang Holing di bawah pemerintahan Ratu Sima, karena kerajaan sangat kuat. Sebutan Tashi disamakan dengan orang Arab. Menurut berita Arab disebutkan bahwa para pedangan pernah menjumai kerajaan Zabag, Zabay atau Sribusa. Istilah tersebut disamakan dengan Sriwijaya.

II. Abad ke-13 Masehi

Pendapat ini didasarkan pada bukti keruntuhan Baghdad oleh Hulagu pada tahun 1258. Menurut berita Marcopolo ( 1292 )yang pernah singgah di Sumatera Utara yaitu Samudra Pasai, dri perjalanannya Eropa – dijumapi kerajaan Islam. Berita Ibnu Battuta pada abad ke-14 Masehi yang menjumpai masyarakat muslim di daerah sekitar selat Malaka, serta ditemukannya nisan Sultan Malik as Saleh yang berangka tahun 1297. 

Kalau dikatakan datangnya Islam di berbagai wilayah di Indonesia tidak bersamaan, dapat diperkirakan masuknya Islam ke Indonesia merupakan suatu proses. Abad ke-7 Masehi, khususnya di Samudra Pasai dapat dipandang sebagai permulaan kedatangan Islam. Hal ini ditandai oleh hubungan dengan Muslim dengan sebagian kecil daerah di Indonesia. Pada Abad ke-13 Masehi merupakan fase perkembangan Islam dan pada abad ke-16 masehi merupakan fase puncak perkembangan Islam di Indonesia yang ditandai dengan munculnya kerajaan yang bercorak Islam.

Cukup sekian dulu ulasan tentang sejarah dan proses penyebaran Islam di Indonesia. Nantikan postingan selanjutnya di blog hidup berbahagia dengan amalan Islam dan tips sederhana. Semoga dapat menambah pengetahuan Anda. Jangan lupa berbagi, silahkan dishare!
Terima kasih sudah berkunjung. Salam senyum!

No comments:

Seekor Kerbau yang Bisa Mati Hanya Dikarenakan Sebuah Opini

Bismillahirahmanirrohim,, Hai sahabat blogger... Kembali lagi di blog